Beranda > Ekonomi - Economy, Lingkungan - Environmental, Sosial - Social, Tata Ruang - Spatial Planning > QUO VADIS KOTA – KOTA BESAR DI INDONESIA: MENYUSUN STRATEGI REVITALISASI KOTA YANG LEBIH BERKELANJUTAN DI INDONESIA
  1. alisjahbana
    Juni 27, 2010 pukul 5:23 pm

    Konsepsi yang telah ada selama ini sebenarnya sudah cukup baik dengan berbagai pedoman, study dll yang telah ada spt peran serat masyarakat, perencanaan berbasis masyarakat, partisipasi masyarakat, akuntabilitas, tansparansi dll. Tapi satu penyakit besar adalah konsistensi dan komitmen dari top leader melaksanakan perencanaan yang sudah ada. masih lebih baik perencanaan yang kurang baik tapi dilaksanakan secara konsekwen daripada perencanaan yang baik tapi tidak dilaksanakan secra konsisten. Persoalannya bagaimana membangun komitmen top leader, yang memahami resiko yang terjadi. Disamping tentunya juga perlu pembelajaran kepada semua lapisanmasyarakat tentang tata ruang dan arti penting konsistensi. Sebenarnya , bisa banyak lagi yang bisa ditambahkan hal lain namun prioritasnya adalah konsistensi dan komitmen. Alisjahbana

    • Juni 27, 2010 pukul 6:53 pm

      Terimakasih Bpk Alisjahbana sudah memberikan masukkan. Saya setuju dimulai dengan komitmen para pemimpin. Dilanjutkan dengan reformasi birokrasi perencanaan ruang dan dibantu oleh penyadaran Masyarakat Umum dengan LSM dan KSM. Kami percaya bahwa sosialisasi pedoman2 ini masih belum merata. Terlihat dengan kasus RTRW Jakarta yang kurang memperhatikan hal ini.
      Terimakasih
      Salam
      Gunawan

  2. Juli 6, 2010 pukul 10:44 am

    thanks for ur articles 🙂

  3. Fajar Saptono
    Oktober 28, 2010 pukul 11:44 am

    Artikel nya Ajiiiiiiiiiiiiiiiibbbbbb.

    • Oktober 29, 2010 pukul 6:38 am

      Terimakasih untuk apresiasinya Pak
      Semoga ada yang bisa mendengar dan menerima masukkan seperti ini
      Salam
      Gunawan

  1. No trackbacks yet.

Tinggalkan komentar